Walaupun telur pernah mendapat reputasi buruk karena dapat meningkatkan kadar kolestrol, bukti yang disebutkan dalam penelitian oleh the British Medical Journal menyebutkan bahwa mengonsumsi telur dalam jumlah sedang ternyata tidak memiliki efek terhadap penyakit jantung atau stroke.
Meskipun pasien penyakit jantung disarankan untuk mengurangi konsumsi kuning telur menjadi dua kali dalam seminggu, namun tidak disarankan untuk pantang telur.
Studi terkini juga tidak menemukan kaitan antara makan enam kuning telur setiap minggu dengan kejadian serangan jantung atau stroke pada orang sehat.
Nah, berikut 5 alasan kenapa mengonsumsi telur baik untuk tubuh:
1. Telur Membantu Bayi Sehat
Hal ini terutama untuk wanita hamil. Telur mengandungcholine, merupakan vitamin B yang penting untuk pertumbuhan otak bayi. Suplementasi choline ternyata juga membantu dalam mengurangi risiko timbulnya penyakit down syndrome.
Telur juga diketahui sebagai sumber vitamin B12, vitamin B6, dan folat yang dibutuhkan untuk kesehatan tubuh dan melindungi sel-sel saraf. Kekurangan vitamin B12 dapat mengakibatkan terjadinya kerusakan sel-sel saraf. Wanita hamil yang kekurangan vitamin B12 mempunyai risiko anaknya akan mengalami kerusakan pada sistem saraf.
Satu buah kuning telur mengandung lebih dari 25 persen kebutuhan cholinesetiap hari. Orang dewasa membutuhkan 425 g choline per hari, sedangkan anak balita butuh 250 gr per hari. Sebuah penelitian mengungkapkan konsumsi choline yang cukup bisa menurunkan risiko kanker payudara.
2. Telur Menghilangkan Rasa Lapar Malam Hari
Mengonsumsi makanan tinggi protein untuk sarapan membantu menghilangkan rasa lapar. Kandungan protein yang tinggi dalam telur dapat menimbulkan rasa kenyang yang lama.
Sebutir Telur Saat Sarapan Turunkan Berat Badan
Dalam sebuah penelitian, 160 laki-laki dan perempuan obesitas dibagi menjadi 2 kelompok secara acak. Salah satu kelompok diminta untuk makan 2 butir telur saat sarapan sedangkan kelompok yang satunya diminta mengonsumsi roti bagel dengan jumlah kalori dan berat yang sama (dua faktor pengontrol yang digunakan studi-studi yang mengukur tingkat kekenyangan dan penurunan berat badan). Para partisipan makan menu ini 5 hari dalam seminggu selama 8 minggu, sebagai bagian dari diet rendah lemak. (Baca: Manfaat Telur Bagi Kesehatan).
Hasil penelitian menunjukkan, dibandingkan dengan mereka yang makan bagel, kelompok yang makan telur:
· Mengalami penurunan berat badan hampir dua kali lipat dibandingkan dengan mereka yang makan bagel, mereka rata-rata mengalami kehilangan berat badan sebesar 3 kg sedangkan yang makan bagel 1.75 kg.
· Mengalami pengurangan ukuran lingkar pinggang 83% lebih besar
· Melaporkan peningkatan jumlah energi yang lebih besar.
3. Telur Memperbaiki Refleks Tubuh
Sebuah studi tahun 2014 menunjukkan bawah tyrosine, sebuah asam amino yang ditemukan di telur dapat membantu tubuh dalam memperbaiki refleks tubuh.
Untuk mendapatkan manfaat lebih dari telur, saat ini di pasaran tersedia telur yang sudah diperkaya dengan omega-3. Telur yang diperkaya ini termasuk dalam telur plus-plus. Karena selain mengandung nutrisi dalam telur, juga mengandung asam lemak yang melindungi jantung.
Para ahli merekomendasikan konsumsi 1.000mg DHA dan EPA setiap hari, mengingat kebanyakan orang jarang mengonsumsi ikan. Untuk mendapatkan manfaat yang sama, disarankan mengonsumsi telur yang sudah diperkaya dan mengandung 300mg omega-3 ini.
4. Telur Dapat Mengurangi Risiko Kanker
Antioksidan yang terdapat dalam telur dapat mengurangi risiko terkena kanker dan serangan jantung. Kandungan antioksidan yang terdapat dalam telur sama seperti kandungan yang terdapat dalam apel.
Telur mengandung mineral selenium (Se). Dimana selenium ini dibutuhkan pria untuk proses pembentukan sperma yang berkualitas. Dengan memakan 1 butir, Anda telah memenuhi 10% dari total kebutuhan selenium untuk tubuh.
Selenium yang ada hadir berkombinasi dengan vitamin E di dalam telur. Dimana hasil dari kombinasi ini dapat mengurangi risiko kerusakan sel tubuh akibat radikal bebas yang menyebabkan kanker.
5. Telur Dapat Mengurangi Tekanan Darah
Protein yang terdapat dalam telur dapat mengurangi tekanan darah karena sama-sama dapat berkerja dalam jalur ACE (angiotensin-converting enzyme) inhibitor, suatu jenis obat darah tinggi. Dengan berkurangnya tekanan darah, berkurang juga risiko terkena penyakit jantung.
Nah, itulah beberapa khasiat dari telur. Namun,selain mengonsumsi telur penting juga untuk mengonsumsi makanan dengan serat tinggi seperti buah dan sayur.